1.
Mengapa fungsi
komunikasi bahasa disebut fungsi dasar? Mengapa pula disebut fungsi utama?
Jawab:
Fungsi dasar
komunikasi
Sejumlah upaya
mencoba mensistimasisasikan fungsi utama
komunikasi massa, yang pada mulanya dimulai oleh Lasswell (1948) yang
memberikan ringkasan atau kesimpulan mengenai fungsi dasar komunikasi sebagai
berikut: Pengasawan lingkungan; pertalian (korelasi) bagian-bagian masyarakat
dalam memberikan respon terhadap lingkungannya; Transmisi warisan budaya.
Fungsi pengawasan
social merujuk pada upaya penyebaran informasi dan interprestasi yang objektif
mengenai berbagai peristiwa yang terjadi di dalam dan di luar lingkungan social
dengan tujuan control social agar idak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan.
Fungsi korelasi social
yang merujuk pada upaya pemberian interprestasi dan informasi yang
menghubungkan satu kelompok social dengan kelompok social yang lainnya atau
antara satu pandangan dengan pandangan lainnya yang bertujuan yang mencapai
konsesnsus.
Fungsi sosialisasi
merujuk pada upaya pewarisan nilai-nilai dari satu generasi ke generasi
lainnya, atau dari satu kelompok ke kelompok lainnya.
Fungsi utama
komunikasi
Bahasa sebagai sarana
komunikasi mempunyai fungsi utama bahasa adalah bahwa komunikasi ialah
peyampaian pesan atau makna oleh seseorang kepada orang lain. Keteriktan dan
keterkaitan bahasa dengan manusia menyebabkan bahasa tidak tetap dan selalu
berubah seiring perubahan kegiatan manusia dalam kehidupannya di masyarakat.
Perubahan bahasa dapat terjadi bukan hanya berupa pengembangan dan perluasan,
melainkan berupa kemunduran sejalan dengan perubhan yang dialami masyarakat. Terutama pada pengguanaan
fungsi komunikasi pada bahasa asing sebagai contoh masyarakat Indonesia lebih
sering menempel ungkapan “No Smoking” daripada “Dilarang Merokok”, “Stop” untuk
“Berhenti”, “Exit” untuk “Keluar”, “Open House” untuk penerimaan tamu dirumah
pada saat lebaran. Jadi bahasa sebagai alat komunikasi tidak hanya dengan satu
bahasa melainkan banyak bahasa.
Secara umum bahasa
didefinisikan sebagai lambang. Bahasa adalah alat komunikasi yang berupa system
lambang bunyi yang dihasilkan asal ucap manusia. Sebagaimana kita ketahui, bahasa
terdiri atas kata-kata atau kumpulan kata. Masing-masing mempunyai makna yaitu,
hubungan abstrak antara kata sebagai lambang dengan objek atau konsep yang
diwakili. Kumpulan kata atau kosakata itu oleh ahli bahasa disusun secara
alfabetis, atau menurut urutan abjad, disertai penjelasan artinya kemudian
dibukukan menjadi sebuah kamusatau leksikon. Fungsi utama bahasa seperti yang
disebutkan diatas adalah sebagai alat komunikasi tau sarana untuk menyampaikan
informasi (fungsi informatif). Tetapi bahasa pada dasarnya lebih sekedar alat
untuk menyampikan informasi atau mengutarakan pikiran, perasaan, atau gagasan,
karena ahasa juga berfungsi:
a.
Untuk tujuan
praktis: Mengadakan hubungan dalam pergaulan sehari-hari.
b.
Untuk tujuan
artistic: Manusia mengolah dan mengguanakan bahasa dengan seindah-indahnya guna
pemuasan rasa estetis manusia.
c.
Untuk tujusn
filologis: Sebagai kunci mempelajari pengetahuan-pengetahuan lain, diluar
pengetahuan kebahasaan. Untuk mempelajari naskah-naskah tua guna menyelidiki
latar belakang sejarah manusia selama kebudayaan dan adat istiadat, serta
perkembangan bahasa itu sendiri.
2.
Sebutkan tiga
contoh alat komunikasi yang bukan bahasa dan jelaskan fungsinya!
Jawab:
contoh alat komunikasi yang bukan bahasa yaitu
beruapa: gerak badaniyah, alat bunyi-bunyian, kentongan, lukisan, gambar dan
sebagainya.
Contohnya:
a.
Bunyi tong-tong
merupakan tanda bahaya.
b.
Adanya asap
menunjukan bahaya kebakaran.
c.
Alarm sabagai
tanda untuk berkumpul.
d.
Bedug sebagai
tanda untuk segera melaksanakan solat.
e.
Telepon genggam
sebai untuk menelepon seseorang pada jarak jauh.
f.
Symbol tanda
“Stop” untuk pengguna jalan.
g.
Symbol laki-laki
dan perempuan bagi pengguna toilet.
Fungsi bahasa sebagai
alat ekspresi diri dan sebagai alat kounikasi sekaligus pula menunjukan alat
identitas diri. Melalui bahasa kita dapat menunjukan sudut pandangan kita,
pemahaman kita atau suatu hal, asala usul Bangsa dan Negara kita, pendidikan
kita, bahkan sifat kita. Bahasa menjadi cermin diri kita, baik sebagai bangsa
maupun sebagai diri sendiri.
3.
Bahasa Indonesia
mempunyai empat definisi, yaitu definisi nominal, formal, operasional, dan
luas. Jelaskan ke empat jenis definisi tersebut dan tuangkan jawabanya kedalam
sebuah teks dengan topic teknologi informasi atau yang terkait dengan studi
kalian. Tulisan dibuat secara singkat dan jelas!
Jawab:
a.
Definisi
nominal: definisi nominal berupa pengertian singkat definisi pada jenis
definisi ini ada tiga macam:
-
Sinonim atau
padanan, contohnya: manusia ialah orang, analisis ialah pengamatan.
-
Terjemahan dari
bahasa lain, contohnya: kinerja ialah performance, pengembang ialah developer.
-
Asal usul sebuah
kata, contohnya: psikologi berasal dari kata psyche berarti jiwa, dan logos
berarti ilmu, psikologi adalah ilmu jiwa.
b.
Definisi formal:
definisi formal disebut juga definisi terminologis, yaitu definisi yang disusun
berdasarkan logika formal yang terdiri dari tiga unsur. Struktur definisi ini
berupa kelas, genus, dan pembeda (differensiasi). Ketiga unsure tersebut harus
tampak dalam defiens. Struktur formal diawali dengan klarifikasi, diikuti dengan
menentukan kata yang yang akan dijadikan definiendum, dilanjutkan dengan
menyebutkan genus, dan diakhiri dengan menyebutkan kata-kata atau deskripsi
pembeda. Pembeda harus lengkap dan menyeluruh sehingga benar-benar menunjukan
pengertian yang sangat khas dan membedakan pengertian dari kelas lain,
contohnya:n
-
Manusia adalah
makhluk yang berakal budi .
-
Hewan adalah
makhluk yang hidup berdasarkan naruli dan insting.
-
Mahasiswa adalah
pelajardi Perguruan Tinggi.
c.
Definisi
operasional: definisi operasional adalah batasan pengertian yang dijadikan
pedoman untuk melakukan suatu kegiatanatau pekerjaan, misalnya penelitian. Oleh
karena itu, definisi ini disebut juga definisi kerja karena dijadikan pedoman
untuk melaksanakan suatu penelitian atau pekerjaan tertentu. Definisi ini
disebut juga define subjektif karena disusun berdasarkan keinginan orang yang
melakukan pekerjaan. Contoh:
Penelitian
ini merupakan upaya untuk mengetahui pengaruh indeks prestasi kumulatif terhadap
kecerdasan Mahasiswa Jurusan Sistem Informasi angkatan 2010. Prestasi mahasiswa
adalah indeks prestasi kumulatif yang diperoleh sejak kuliah sampai akhir
perkuliahan.
d.
Definisi luas:
definisi luas adalah batasan pengertian yang sekurang-kurangnya terdiri atas
satu paragraph. Definisi ini hanya berisi suatu gagasan yang terdefinisi.
Contoh:
Globalisasi
bisnis adalah usaa lebih banyak melampaui batas-batas Negara untuk mendapatkan
uang, barang, dan konsumen. Globalisasi ini dilakukan dengan menjalin kerja sama
antar produk, antar pengusaha, antar Negara. Misalnya: imbalan beli, patungan,
murni mengekspor produk.
4.
Bacalah surat
kabar dan majalah. Cari dan temukan paragraph argumentasi yang deduktif dan
induktif!
Jawab:
Deduktif:khusus-umum
Pengurangan
jumlah orang miskin dapat dilakukan oleh pertumbuhan ekonomi dan pemerataan
hasil pembangunan. Ekonomi kita tumbuh baik, tetapi digayuti persoalan
pemerataan, rasio ini menunjukkan kian melebarnya kesenjangan. Tanpa upaya
meratakan hasil pembangunan, kemiskinan sulit berkurang dan dapat menimbulkan
masalah sosial. (Kompas, 05 Juni 2013, hal.06).
Induktif: umum-khusus
Gagasan dari Maarif
Institute akan menjadi referensi aktifis gerakan antariman dan kemanusiaan
adalah tentang spirit pluarisme yang jadi landasan kokohnya dalam
memperjuangkan kesamaan di hadapan Tuhan. Maarif Institute tampak jelas
memiliki pandangan yang sangat fundamental tentang pluralism sebagai metode dan
praksis keimanan seseorang di Indonesia. (Kompas, 05 Juni 2013, hal.07).
5.
Cari dan temukan
paragraph atau wancana campuran: deskripsi, narasi argumentasi, baik yang
deduktif maupun induktif!
Jawab:
Wacana Paragraf Deskripsi:
Kepolisian
di Pasco serta Komisi Perlindungan Ikan dan Hewan Liar mengatakan, seekor
kanguru dengan tinggi sekitar 1.5 meter terlihat di Lacoochee, di sebelah utara
kota Dade. Ketika ditemukan, kanguru itu terlihat kebingungan, gemetar dan
takut. (Kompas, 05 Juni 2013, hal.11).
Wacana Paragraf Narasi:
Teknologi
komputasi dan informatika ditambah telekomunikasi merupakan jawaban tempat
untuk memenuhi kebutuhan teknologi pemungutan suara atau pemilihan umum. Dana,
waktu, dan tenaga bisa dihemat jika pemungutan suara dilakukan secara paperless, tanpa kertas. (Kompas, 05
Juni 2013, hal.14).
Wacana Paragraf Argumentasi:
Sejumlah
aksi kekerasan oleh jaringan teroris masih saja meletup di sejumlah daerah
belakangan ini, seperti bom bunuh diri di halaman Markas Kepolisian Resor Poso,
Sulawesi Tengah, Senin lalu. Hal ini memperlihatkan regenerasi jaringan
terorisme masih tumbuh meski program deradikalisasi dan pemberantasan terorisme
dibiarkan. (Kompas, 05 Juni 2013, hal.05).
Sumber: